Analisa Faktor – Faktor yang Berhubungan Dengan Tindakan Masyarakat Dalam Pencegahan Penyakit Hipertensi di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Bumi Agung Kecamatan Dempo Utara Kota Pagar Alam Tahun 2021

Hustrianah H; Lilis Suryani LS; Yusnilasari Y

doi:10.32524/jksp.v5i1.402

Authors

Hustrianah H STIK Bina Husada Palembang, Indonesia
Lilis Suryani LS STIK Bina Husada Palembang, Indonesia
Yusnilasari Y STIK Bina Husada Palembang, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.32524/jksp.v5i1.402

Keywords:

Hypertension Can be Controlled

Abstract

Hypertension is an increase in blood pressure that can trigger strokes, kidney disease and heart attacks. To reduce the risk of cardiovascular disease that can be triggered by hypertension by preventing hypertension. The purpose of this study was to look at the factors associated with the prevention of hypertension. This study uses a quantitative method with a Cross Sectional approach. Statistical test using Chi Square test. Analysis Bivariate analysis was used to find out or see the relationship between the two variables. Chi Square statistical test was used with the largest error rate (level significance) / = 0.05 or 5% and a confidence level of 95%. With the provision that if the value of p > (p > 0.05), the decision is rejected. The hypothesis is rejected, meaning that there is no significant relationship between age, gender, education, knowledge, attitudes, the role of the mass media and the role of family and friends. If the value of p (p 0.05), then the decision of the hypothesis is accepted, meaning that there is a significant relationship on age, gender, education, knowledge, attitudes, the role of the mass media and the role of the family. UPTD Bumi Agung Public Health Center, Pagar Alam City in 2021. Suggestions for health centers are that the Puskesmas should optimize service programs related to elderly services such as the elderly posyandu. As for the next research should examine the incidence of hypertension with different research methods and designs.

References

Arikunto. 2010. Prosedur Penelitian : Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta

Ginting, L. et al. (2021) ‘Comparison of Outcomes of Hemodialysis Adequacy with Dialysate Flow Rate of 500 ml/minute and 650 ml/minute’, The Avicenna Medical Journal, 2(1), pp. 1–5. Available at: http://journal.uinjkt.ac.id/index.php/amedj/article/view/18215 (Accessed: 27 February 2022).

Gunungsitoli. 2016. Profil Kesehatan Gunungsitoli.Departemen Kesehatan RI. (2013). Pedoman Teknis Penemuan danTatalaksana Penyakit Hipertensi. Jakarta: Direktorat PengendalianPenyakit Tidak Menular.

http://www.inash.or.id/news_detail.php?id=72. Diakses tanggal 10 Maret 2017 Universitas Sumatera Utara InaSh, 2014. Hipertensi Menduduki Penyebab Kematian Pertama di Indonesia. http://www.inash.or.id/news_detail.php?id=65. Diakses tanggal 10 Maret 2017.

Ira, H. S. (2014). Menu Ampuh Atasi Hipertensi. Yogyakarta: Notebook.

Koerniawan, D., Indaryati, S. and Istiyani, S. (2019) ‘Sikap sebagai Variabel Intervening antara Dukungan Keluarga dengan Perilaku Kontrol Rutin Pasien Hipertensi di Palembang’, Jurnal Kesehatan Saelmakers Perdana, 2(1), pp. 36–42. Available at: http://ojs.ukmc.ac.id/index.php/JOH.

Koerniawan, D., Suwarno, M. L. and Adyatmaka, I. (2019) ‘Adaptasi Kardiovaskuler pada Pasien Hipertensi yang diberikan Tai Chi di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan X Jakarta Timur’, Conference Seminar Nasional & Diseminasi Hasil Penelitian: ‘Update Evidence-Based Practice in Cardiovascular Nursing’.

Koerniawan, D., Suwarno, M. L. and Adyatmaka, I. (2021) ‘Comparison of Blood Pressure and Pulse Measurements to Tai Chi Exercise in Hypertensive Patients in East Jakarta’, Proceedings of the First International Conference on Health, Social Sciences and Technology (ICoHSST 2020), 521(ICoHSST 2020), pp. 104–108. doi: 10.2991/assehr.k.210415.024.

Lestari, D. 2010. Hubungan Asupan Kalium, Kalsium, Magnesium dan Natrium, Indeks Massa Tubuh serta Aktivitas Fisik dengan Kejadian Hipertensi pada Wanita Usia 30 – 40 Tahun (Skripsi). Semarang: Universitas Diponogoro.

Nanda, C. C. S. N., Indaryati, S. and Koerniawan, D. (2021) ‘Pengaruh Komorbid Hipertensi dan Diabetes Melitus terhadap Kejadian COVID-19 di Rumah Sakit Kota Palembang’, Jurnal Keperawatan Florence Nightingale, 4(2), pp. 68–72. doi: 10.52774/JKFN.V4I2.72.

Notoatmodjo, Soekidjo. 2012.Ilmu Kesehatan Masyarakat, Prinsip-Prinsip Dasar. Jakarta: P.T Asdi Mahasatya.

Notoatmodjo, Soekidjo. 2012.Pengantar Pendidikan Kesehatan Dan Ilmu Perilaku. Edisi 1,Andi Offset, Yogyakarta.

Nugraheni, S.A. 2008. Pengendalian Faktor Determinan Sebagai Upaya Penatalaksanaan Hipertensi Di Tingkat Puskesmas. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Diponegoro. Jurnal Manajemen Pelayanan Kesehatan Volume 11 No.4.

Nurkhalida, 2003, Warta Kesehatan Masyarakat, Jakarta: Depkes RI Nurrahmani. 2012. Stop Hipertensi. Yogyakarta: Familia.

Pranata, L. (2020). Fisiologi 1. Palembang : Universitas Katolik Musi Charitas

Situmorang, P.R. 2015. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Hipertensi Pada Penderita Rawat Inap Di Rumah Sakit Umum Sari Mutira. STIKes Imelda Medan. Jurnal Ilmiah Keperawatan Volume 1 No.1.

Sunaryo (2014). Psikologi untuk keperawatan. Jakarta : EGC Universitas Sumatera Utara

Sutanto. (2010). Cekal Penyakit Modern Hipertensi, Stroke, Jantung, Kolesterol, dan Diabetes. Yogyakarta: C.V ANDI OFFSET

Syahrini, N.E. 2012. Faktor-Faktor Risiko Hipertensi Primer Di Puskesmas Tlogosari Kulon Kota Semarang. Fakultas Kesehatan MasyarakatUniversitas Diponegoro. Jurnal Kesehatan Masyarakat Volume 1 No. 2.

Triyanto, Endang. 2014. Pelayanan Keperawatan bagi Penderita Hipertensi secara Terpadu. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Violita, Fajrin, 2015, Faktor yang Berhubungan dengan Kepatuhan Minum Obat Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Segeri, Skripsi. Universitas Hasanuddin.

Wawan, A dan Dewi. M. 2010. Teori & Pengukuran Pengetahuan Sikap Dan Perilaku Manusia. Yogyakarta: Nuha Medika.